Minggu, 29 Maret 2009

Kategori Komunikasi Berdasarkan Tingkat


Kategorisasi berdasarkan tingkat paling lazim digunakan untuk melihat konteks komunikasi, dimulai dari komunikasi yang melibatkan jumlah peserta komunikasi palingsedikti hingga komunikasi yang melibatkan jumlah peserta paling banyak. Terdapat 4 tingkat komunikasi yang disepakati banyak pakar, yaitu: komunikasi antar pribadi, komunikasi kelompok, komunikasi organisasi dan komunikasi massa. Beberapa pakar lain menambahkan komunikasi intrapribadi, komunikasi diadik dan komunikasi public.
Komunikasi intrapribadi
Komunikasi intrapribadi adalah komunikasi denan diri sendiri, baik kita sadari atau tidak. Contohnya berpikir. Komunikasi ini merupakan landasan komunikasi antar pribadi dan komunikasi dalam konteks-konteks lainnya, meskipun dalam disiplin ilmu komunikasi tidak dibahas secara rinci dan tuntas. Dengan kata lain, komunikasi ini inheren dalam komunikasi dua orang, tiga orang dan seterusya.
Komunikasi antar pribadi
Komunikasi antar pribadi adalah komunikasi antar orang-orang secara tatap muka, yang memungkinkan setiap pesertanya mengangkap reaksi orang lain secara langsung baik verbal maupun non verbal. Bentuk khusus dari komunikasi antarpribadi ini adalah komunikasi diadik yang melibatkan hanya dua orang. Seperti suami istri, dua sejawat, dua sahabat dekat, dan sebagainya. Pihak-pihak yang terlibat dalam kategori komunikasi ini harus berjarak dekat sebagai salah satu cirri dari komunikasi diadik.
Komunikasi kelompok
Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan sama yang beriteraksi satu sama lainny dan memandang mereka sebagia bagian dari kelompok tersebut. Komunikasi kelompok biasanya merujuk kepada komunikasi yang dilakukan oleh kelompok kecil tersebut (small grop communication).
Komunikasi public
Komunikasi public adalah komunikasi antara seorang pembicara dengan sejumlah besar orang atau khalayak yang tidak bisa dikenali satu persatu. Komunikasi demikian sering disebut dengan pidato, ceramah atau kuliah umum. Beberapa pakar komunikasi menggunakan istilah komunikasi kelompok besar (large- group communication) untuk komunikasi ini. Komunikasi public biasanya berlangsung lebih formal dan lebih sulit daripada komunikasi antarpribadi atau komunikasi antar kelompok, karena komunikasi public menuntut persiapan pesan yang tidak cermat, keberanian dan kemampuan menghadapi sejumlah besar orang. Daya tari seorang pembicara biasanya menjadi factor penting terhadap efektifitas pesan, selain keahlian dan kejujuran yang dimiliki pembicara. Satu pihak dalam komunikasi public cenderung pasif dikarenakan bersifat satu arah.
Komunikasi organisasi
Komunikasi organisasi terjadi dalam suatu organisasi. Bersifat formal dan juga informal, dan berlangsung dalam suatu jaringan yang lebih besar daripada komunikasi kelompok. Komunikasi organisasi seringkali melibatkan juga komunikasi diadik, komunikasi antar pribadi dan ada kalanya juga komunikasi public. Komunikasi formal adalah komunikasi menurut struktur organisasi, yakni komunikasi ke bawah, komunikasi ke atas dan komunikasi horizontal, sedangkan komunikasi informal tidak bergantung kepada struktur organisasi, seperti komunikasi antar sejawat, juga termasuk gossip.
Komunikasi massa
Komunikasi massa adalah komunikasi yang menggunakan media massa, baik cetak maupun elektronik yangdikelola oleh suatu lembaga atau orang yang dilembagakan, yang ditujukan kepada sejumlah besar orang yang tersebar dibanyak tempat, anonym, dan heterogen. Pesan-pesannya bersifat umum, disampaikan secara cepat, serentak dan selintas. Semua komuniksi sebelumnya bisa terjadi didalam komunikasi ini, mulai dari komunikasi antar pribadi, komunikasi kelompok dan komunikasi organisasi.
sumber: ilmu komunikasi suatu pengantar,Djalaluddin Rakhmat;2005